ILMU PENGETAHUAN TEKNOLOGI dan KEMISKINAN
Berbicara mengenai IPTEK, tak akan lepas dari bayangan terhadap
proses serta pengaruh baik dan buruknya terhadap manusia, baik dari segi kesejahteraan,
sosial, maupun budaya manusia sebagai pengembang dan pengguna IPTEK itu
sendiri. Untuk Indonesia sendiri, IPTEK memiliki peranan penting dalam
pergerakan nasional semenjak masa colonial Belanda. Melalui IPTEK inilah bangsa
Indonesia membangun pergerakan dan semangat juang menuju kemerdekaan. Namun,
seiring berjalannya waktu, bagaimana pengaruh IPTEK terhadap perkembangan
kesejahteraan bangsa di masa kini? Sebelum kita bahas lebih jauh, mari kita
lihat kondisi nasional dari segi kesejahteraan yang sedari dulu menjadi tujuan
bangsa ini.
Tidak perlu berbicara tentang teori seperti inflasi deflasi, atau
nilai tukar rupiah akhir-akhir ini yang merosot tajam, kita bisa melihat langsung
dengan kasat mata hal-hal yang mampu menggambarkan keadaan bangsa ini. Seperti
kita lihat hampir di setiap daerah terdapat rumah dan tempat-tempat mewah yang
tentunya dihuni dan dikunjungi oleh kalangan elit dengan kendaraan mewah dan
pakaian yang serba mahal. Namun, tak jauh juga dari sana, di sudut yang
berbeda, dapat kita lihat pula secara bersamaan rumah-rumah yang hanya terbuat
dari kardus dan triplek bahkan tanpa tempat MCK yang memadai. Kesenjangan social
inilah yang mampu mewakilkan gambaran keadaan bangsa bahwa sebagai Negara berkembang,
Indonesia belim mencapai kepada kesejahteraan yang merata. Masih banyak rakyat
yang tidak mampu mengenyam pendidikan, mendapatkan layanan kesehatan, bahkan
tempat tinggal yang layak. Lantas bagaimana peranan IPTEK di Indonesia yang katanya
sudah semakin maju?
Penerapan iptek dalam pembangunan telah meningkatkan kehidupan
masyarakat dan memajukan kehidupan bangsa dan Negara di berbagai sector. Namun
, harus disadari bahwa di balik semua itu tetap ada dampak-dampak negatifnya
bagi kelangsungan hidup masyarakat.
”SIAPA YANG MENGUASAI TEKNOLOGI, MAKA IA AKAN MENGUASAI DUNIA”
Maksud dari pepatah di atas adalah siapapun orang yang dapat
memanfaatkan adanya teknologi dalam berbagai bidang kehidupan, maka derajat
orang tersebut akan berada di atas,dan dapat melakukan apapun sesuai dengan
kehendaknya demi tercapai apa yang yang diinginkan orang tersebut. Dalam
perkembangannya, iptek mulai dimanfaatkan dan diterapkan dalam berbagai bidang
kehidupan manusia, seperti dalam bidang kesehatan, teknologi, perhubungan dan
arsitektur, industri, dll. Adapun dalam pemanfaatan dan penerapannya iptek
berdampak negatif dan positif. Dampak positifnya, iptek dapat dimanfaatkan dan
diteterapkan untuk kesejahteraan dan kemakmuran manusia. Namun dampak
negatifnya, akan berpengaruh besar dalam kelangsungan hidup manusia itu
sendiri, sehingga ujung dari dampak
negatif penerapan teknologi adalah kemiskinan. Dampak negatif tersebut akan
berujung pada kemiskinan, apabila manusia tidak mampu mencari dan menemukan pemecahan
permasalahan yang timbul seiring dengan terus berkembangnya iptek di berbagai
bidang. Berikut adalah dampak negatif dari perkembangan, pemanfaatan dan
penerapan iptek dalam kehidupan manusia yang saling terkait dan berujung pada
masalah kemiskinan:
1. Kesenjangan social
Perkembangan
industri dapat meningkatkan pendapatan dan membuka lapangan kerja. Akan tetapi,
hal ini juga dapat memunculkan kesenjangan sosial si masyarakat. Muncullah
kelompok masyarakat pemilik modal yang kaya bahkan menjadi konglomerat., tetapi
ada juga kelompok masyarakat yang tidak memiliki ketrampilan. Mereka tidak
menguasai teknologi akan semakin tertinggal dan hidup miskin. Terjadilah jurang
perbedaan yang begitu dalam antara si kaya dan si miskin. Hal ini dapat
mendorong kecemburuan sosial dan kerawanan keamanan.
2. Kerusakan lingkungan alam.
Akibat
dari semakin meningkatnya jumlah penduduk dan penerapan iptek yamg kurang
bijaksana telah menimbulkan kemerosotan kualitas lingkungan alam. Tidak hanya
merosot, tetapi juga timbul kerusakan-kerusakan sistem lingkungan alam.
Beberapa masalah lingkungan alam yang berkaitan dengan merosot dan rusaknya
kualitas lingkungan alam tersebut akan berujung pada kemiskinan. Adapun
berbagai masalah lingkungan hidup tersebut antara lain:
a. Kemerosotan kualitas dan kuantitas sumber daya alam
b. Pencemaran pada berbagai SDA sehingga turut menurunkan fungsi dari
sumber daya alam seperti air, udara, tanah dan bahan makanan.
c.
Meningkatnya
lapisan gas CO2 dan kenaikan suhu bumi
d. Adanya hujan asam
e. Lubang lapisan ozon
f.
Adanya
bencana banjir
3. Kekhawatiran manusia terhadap persenjataan kimia dan nuklir
Perkembangan
iptek tidak menutup kemungkinan untuk mengembangkan persenjataan canggih,
termasuk senjata kimia dan nuklir. Hal ini dapat membahayakan kehidupan
manusia. Contoh nyata adalah perang Irak dengan AS, yang banyak menggunakan
kecanggihan teknologi niklir. Akibatnya banyak jatuh korban, bukan hanya
menjadi miskin tetapi tewas akibat perang yang terjadi.
4. Kenakalan remaja dan Kriminalitas
Perkembangan
dan penerapan iptek telah mendorong terjadinya globalisasi. Dengan berbagai
media, setiap orang termasuk para remaja mudah terkena pengaruh nilai
budayalain, termasuk tingkah laku kekerasan. Media massa dan terutama televisi
disebut-sebut sebagai salah satu media yang besar pengaruhnya, khususnya bagi
remaja dan manusia pada umumnya. Muncullah kenakalan remaja, antara lain karena
adanya pengaruh dari luar melalui media massa termasuk film-film di televisi.
Begitu juga dengan berbagai bentuk kriminalitas yang terjadi, juga akibat dari pengaruh
media massa.
5. Kriminalitas, pengangguran dan kemiskinan.
Akibat
dari berkembangnya iptek dalam penerapannya di berbagai bidang, salah satunya
bidang industri, adalah kriminalitas dan pengangguran, yang akan berujung pada
masalah kemiskinan. Ketiga masalah tersebut sangat erat kaitannya dan saling
berhubungan. Sebelum sektor industri
memanfaatkan dan menerapkan teknologi, banyak tenaga manusia yang dibutuhkan.
Tetapi setelah memanfaatkan dan menerapkan teknologi dalam kegiatan industri,
maka industri lebuh banyak menggunakan mesin-mesin canggih daripada tenaga
manusia. Maka terjadi PHK besar-besaran, akibatnya banyak pengangguran, dari
banyaknya pengangguran akan timbul masalah kemiskinan. Dalam kehidupan
sehari-hari manusia memerlukan pemenuhan kebutuhan baik barang dan jasa, karena
tidak mempunyai pekerjaan lagi maka banyak orang mengambil jalan pintas untuk
memenuhi kebutuhannya/ melakukan tindak kriminal ( merampok,
mencopet,menjambret ,dll)
Tetapi
pada dasarnya, bila iptek dapat dikembangkan dengan baik, iptek dapat menjadi
pemicu kemajuan bangsa, dengan iptek pertumbuhan ekonomi menjadi lancar,
pembangunan infrastruktur menjadi lebih mudah. Iptek seperti sebilah pisau,
jika digunakan oleh orang yang bertanggung jawab, maka ia akan menjadi sesuatu
yang akan bermanfaat, dan jika digunakan oleh orang yang tidak bertanggung
jawab maka akan membahayakan dirinya sendiri maupun orang lain.
Sumber :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar